
Mau Jurnal
Kamu Terindeks DOAJ?
Yuk, Simak
Syarat dan Cara Daftarnya!
Halo, sobat pengelola jurnal! 🤓 Pernah dengar soal DOAJ tapi masih
bingung itu apa? Atau kamu justru sudah lama punya impian jurnal ilmiahmu bisa
masuk DOAJ, tapi belum tahu harus mulai dari mana? Tenang, di artikel ini kita
bakal bahas tuntas tentang apa itu DOAJ, kenapa penting banget buat jurnal
ilmiah, dan tentu saja, apa saja syarat agar jurnal kamu bisa terindeks di
DOAJ. Dijamin setelah baca ini, kamu bakal lebih siap dan pede buat daftar!
Apa Itu DOAJ dan Kenapa Penting Banget?
DOAJ (Directory of Open Access Journals) adalah semacam direktori global
yang memuat jurnal-jurnal ilmiah akses terbuka (open access) berkualitas tinggi
dari seluruh dunia. DOAJ ini bukan sembarang direktori, ya. Dia seperti daftar
VIP bagi jurnal-jurnal yang lolos kurasi ketat dari segi kualitas, etika publikasi,
dan transparansi.
Bagi kamu yang mengelola jurnal, masuk DOAJ punya banyak banget manfaat,
antara lain:
1. Meningkatkan Kredibilitas dan Integritas Jurnal
Kalau jurnal kamu sudah terindeks DOAJ, itu artinya kamu sudah lolos
seleksi berdasarkan etika publikasi dan sistem peer-review yang ketat. Jadi,
nama jurnal kamu akan makin dipercaya oleh peneliti, dosen, dan institusi
akademik lainnya.
2. Visibilitas Global
Jurnal yang masuk DOAJ otomatis lebih mudah ditemukan oleh peneliti di
seluruh dunia lewat mesin pencari dan database ilmiah. Bayangkan jurnal kamu
dibaca peneliti dari Jerman, Jepang, sampai Brasil. Keren banget, kan?
3. Meningkatkan Sitasi
Jurnal yang mudah diakses dan ditemukan tentu punya peluang lebih besar
untuk disitasi. Semakin sering disitasi, semakin tinggi reputasi akademik
jurnalmu.
4. Diakui Lembaga Akademik dan Pemerintah
Banyak lembaga pendidikan tinggi, bahkan beberapa lembaga penelitian
nasional di Indonesia, menjadikan indeksasi DOAJ sebagai salah satu tolok ukur
kualitas jurnal.
5. Peluang Kolaborasi Internasional
Ketika jurnal kamu mudah diakses oleh komunitas ilmiah global, peluang
untuk kolaborasi riset, tukar artikel, bahkan join grant internasional akan
semakin terbuka lebar.
Syarat-Syarat Agar Jurnal Bisa Masuk DOAJ
Nah, masuk ke bagian inti: apa saja yang harus dipenuhi oleh sebuah jurnal
supaya bisa masuk DOAJ? Berikut ini checklist-nya, lengkap dan dijelaskan satu
per satu.
1. Open Access (Akses Terbuka Tanpa Embargo)
Syarat pertama dan paling utama: jurnal kamu harus bersifat open access.
Artinya:
a.
Semua artikel bisa diakses GRATIS tanpa harus login atau
bayar.
b.
Tidak boleh ada sistem embargo (penundaan akses terbuka).
c.
Pembaca tidak dikenakan biaya apa pun untuk membaca
artikel. Casenya Kalau masih pakai model langganan, mending
dipertimbangkan ulang deh kalau mau masuk DOAJ.
2. Kebijakan Hak Cipta dan Lisensi yang Transparan
Harus jelas dong, artikel di jurnal kamu bisa digunakan untuk apa saja.
Maka kamu bisa pakai saran-saran berikut :
a.
Gunakan lisensi Creative Commons (disarankan CC BY).
b.
Cantumkan lisensi ini di setiap artikel dan di halaman
web jurnal kamu.
c.
Jelaskan juga hak apa saja yang dimiliki oleh penulis dan
pembaca.
Transparansi ini menunjukkan komitmen jurnal kamu terhadap keterbukaan ilmu
pengetahuan.
3. Proses Peer Review yang Jelas
Peer review itu wajib dan harus dijelaskan secara rinci. Misalnya:
a.
Apakah pakai blind review, double-blind, atau open
review?
b.
Siapa saja yang menjadi reviewer?
c.
Bagaimana proses seleksi dan evaluasi naskah?
Semua ini harus ditulis dengan terang benderang di website jurnal, ya!
4. Transparansi Informasi Jurnal
Berikut ini adalah informasi yang wajib dicantumkan di laman jurnal kamu:
a.
Nama penerbit
b.
Daftar dewan editor (editorial board) dan berbagai role
dalam jurnal ilmiah seperti editor, section editor, reviewer,
copyeditor, profreader, layout editor, dan lain-lain lengkap dengan afiliasi
c.
Panduan penulis atau author guidelines
d.
Frekuensi terbit (jadwal terbit)
e.
Kebijakan plagiarisme dan etika penerbitan
Kalau informasi ini masih belum ada, saatnya kamu update halaman jurnalmu
sekarang juga!
5. Konten Ilmiah Berkualitas
Konten adalah segalanya! Pastikan jurnal kamu hanya memuat konten ilmiah
asli seperti:
a.
Original research
b.
Review article
c.
Case study, dsb.
Hindari memuat konten non-ilmiah seperti berita kampus, pengumuman, iklan,
atau opini. Selain itu, setiap artikel wajib punya abstrak dan metadata
lengkap.
6. Format Artikel dan Metadata
Artikel harus tersedia dalam format yang mudah diakses, misalnya PDF atau
HTML. Metadata juga harus lengkap dan akurat: judul, penulis, kata kunci,
tanggal terbit, dan DOI (jika tersedia). Metadata ini sangat penting untuk
kebutuhan pengindeksan mesin pencari dan database akademik.
7. Stabilitas dan Keberlanjutan
Jurnal kamu harus menunjukkan bahwa ia “hidup” dan aktif, bukan hanya
proyek iseng satu atau dua edisi saja. Pastikan jurnal kamu memenuhi hal
berikut :
a.
Terbit secara konsisten (misalnya 2 kali atau 4 kali
setahun).
b.
Website-nya profesional dan mudah diakses.
c. Semua
link berfungsi dengan baik dan tidak mati.
8. Kebijakan Biaya yang Jelas (APC)
Kalau jurnal kamu mengenakan Article Processing Charges (APC), itu boleh
saja. Tapi syaratnya:
a.
Harus diumumkan secara jelas di halaman web.
b.
Tidak boleh ada biaya tersembunyi yang “dadakan” di akhir
proses.
DOAJ sangat menghargai transparansi terhadap penulis.
9. Kepatuhan pada Etika Publikasi Internasional
DOAJ mengikuti standar etika internasional, seperti COPE Guidelines. Indikatornya
ialah sebagai berikut :
a.
Harus ada kebijakan tentang plagiarisme, konflik
kepentingan, dan pelanggaran etika.
b.
Sebaiknya kamu juga punya form etika untuk penulis dan
reviewer.
Prosedur Pengajuan Indeksasi ke DOAJ
Setelah semua syarat di atas terpenuhi, kamu bisa langsung daftar ke DOAJ
dengan langkah-langkah berikut:
a.
Akses Portal DOAJ
b.
Kunjungi https://doaj.org/apply untuk memulai aplikasi.
c.
Isi Formulir Aplikasi
Kamu harus mengisi informasi lengkap seputar jurnalmu, termasuk hal-hal
berikut :
a.
URL jurnal
b.
Link ke artikel contoh
c.
Dokumen pendukung seperti kebijakan hak cipta dan peer
review
d.
Tunggu Proses Evaluasi
Tim DOAJ akan memeriksa kelengkapan
dan kualitas jurnal kamu. Proses ini bisa memakan waktu beberapa minggu hingga
bulan, tergantung banyaknya antrean.
e.
Pengumuman
Kalau disetujui, jurnal kamu akan
muncul di daftar DOAJ dan langsung bisa diakses secara global!
Masih Bingung? Yuk Ikut Pelatihan atau Konsultasi!
Kalau kamu masih ragu atau butuh bantuan teknis lebih lanjut, jangan
khawatir. Ada banyak pelatihan dan asistensi profesional yang bisa kamu ikuti.
Salah satu yang paling direkomendasikan adalah dari LPK Jurnal dan Journal
Support, yang menyediakan pelatihan-pelatihan berikut:
1.
Pelatihan Indeksasi DOAJ, Copernicus, Sinta, dll.
2.
Layanan asistensi pengajuan jurnal
3.
Audit website jurnal dan rekomendasi perbaikan
Dengan ikut pelatihan ini, kamu tidak perlu trial and error sendirian!
Jadi, Ayo Upgrade Jurnalmu ke Level Internasional!
Indeksasi DOAJ bukan hanya soal pencitraan, tapi bukti nyata bahwa jurnal
kamu memiliki kualitas, etika, dan komitmen pada keterbukaan ilmu pengetahuan.
Dengan memenuhi semua persyaratan di atas, kamu bukan hanya membuka peluang
jurnalmu dikenal global, tapi juga berkontribusi terhadap kemajuan riset dan
ilmu pengetahuan.
Yuk, jangan tunda-tunda lagi! Mulai sekarang audit jurnal kamu, cek
kelengkapannya, dan segera ajukan ke DOAJ. Dan kalau kamu butuh panduan atau
partner, tinggal hubungi Journal Support, ya. 🚀
Website LPK : https://lpkjurnal.id/
Website JS : https://journalsupport.co.id/services